Lukas 1:67
Dan Zakharia, ayahnya, penuh dengan Roh Kudus, lalu bernubuat, katanya:
Ada orang yang menyebut dirinya dipenuhi dengan Roh Kudus, tetapi
berita yang disampaikan tidak sesuai dengan Firman melainkan sesuai
dengan kata hatinya. Orang yang menyebut dirinya mengabarkan tentang
kebenaran, tetapi tidak menitikberatkan pada Roh Kudus dan tuntunan-Nya
adalah sesuatu yang tidak benar atau omong kosong.
Nama Zakharia artinya Yahweh mengingat hamba-Nya, dan ia seorang imam
yang sudah tua serta setia melakukan apa yang diminta Allah
daripadanya. Zakharia terpanggil untuk melakukan tugas dalam Bait Suci
di Yerusalem seminggu lamanya. Zakharia termasuk golongan imam-imam dari
rombongan Abia. Rombongan Abia adalah rombongan kedelapan dari dua
puluh empat rombongan (1 Taw. 24:10). Jumlah imam di masa Zakharia
sangat besar dan seorang imam dapat terpanggil hanya satu kali dalam
hidupnya. Imam yang terpilih lewat undian dianggap sebagai orang yang
diberkati. Injil Lukas menulis bahwa dengan kekuatan Roh yang kudus atau
dipenuhi dengan Roh Kudus maka bernubuatlah Zakharia. Zakharia
berbicara tentang perkara-perkara Allah atau dengan mengatakan sesuatu
yang tidak datang dari hatinya sendiri tetapi dari Allah.
Bacaan ini mengajarkan keluarga kristen untuk senantiasa hidup setia
dan takut akan Tuhan. Orang yang setia dan takut akan Tuhan adalah orang
yang dipenuhi dengan Roh Kudus. Tuhan Allah menempatkan Roh Kudus di
dalam kita agar kita dapat menghasilkan buah (Gal. 5:22). Roh Kuduslah
yang akan memampukan kita dalam perjalanan di tengah kehidupan
berkeluarga, berjemaat dan bermasyarakat. Kiranya dengan kekuatan Roh
Kudus, kita dapat bersaksi tentang Tuhan Penyelamat kepada semua orang.
Amin.
Doa: Ya Tuhan, ajarlah kami setia dan takut akan
Engkau. Tuntunlah kami dengan Roh-Mu yang Kudus agar kami dapat hidup
dan bersaksi tentang Engkau kepada semua orang. Dalam nama Yesus. Amin.
Program Baca Alkitab Setahun - 16 Desember Klik utk baca: Ibrani 7 - 9
Tidak ada komentar:
Posting Komentar