BPMJ GMIM Baitel Kolongan Wil. Mapanget Dua, mengucapkan SELAMAT HUT KE-24 WILAYAH MAPANGET DUA, 24 JANUARI 2019... TUHAN MEMBERKATI

RHK, Sabtu 29 Desember 2018

Tidak Ada Kebencian dalam Kasih
1 Yohanes 4:20-21

4:20 Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya. 4:21 Dan perintah ini kita terima dari Dia: Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya.

Salah satu sifat manusia yang sering ditemui dalam interaksi sosial kemasyarakatan ialah “kata kebencian” Kata ini seringkali menjadi sumber konflik yang mengakibatkan terjadinya praktek-praktek kriminal yang berujung pada kekerasan dan sara antar etnis, budaya dan agama. Kekristenan tidak mengajarkan keben-cian bagi sesama karena Allah di dalam Yesus Kristus adalah kasih. Tema tentang kasih dalam lingkungan kekristenan banyak diseminarkan atau dilokakaryakan, apakah bersama dengan anak-anak sekolah minggu, remaja, pemuda, ibu dan bapak. Tapi juga lembaga lembaga umumpun banyak mengangkat tema ini untuk dipercakapkan dalam forum kemasyarakatan dengan tujuan untuk menciptakan hidup rukun dan damai. Tapi menjadi pertanyaan untuk kita, kenapa kita harus memiliki kasih dan mengasihi sesama? Alkitab sangat tegas menyatakan kita mengasihi karena Allah telah terlebih dahulu mengasihi kita, dan bagaimana kita dapat mengasihi Allah jikalau mengasihi sesama manusia saja kita tidak bisa, sebab firman-Nya “Barangsiapa tidak mengasihi saudara yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah yang tidak dilihatnya.” Beberapa saat sebelum Yesus ditangkap dan disalibkan, Dia mengatakan “Aku memberikan perintah baru kepadamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi, dengan demikian semua orang akan tahu bahwa kamu adalah murid murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi” (Yoh. 13:34) Kasih Allah inilah yang seharusnya memotivasi untuk dapat mengasihi orang lain tanpa melihat status, pangkat, jabatan dan golongan. Amin.

Doa:  Ya Tuhan Allah ajarkanlah kami terus melalui kebenaran firmanMu, untuk dapat menerapkan kasih tanpa memandang latar belakang seseorang, dan mampukanlah kami untuk dapat meneruskan pengajaran ini kepada anak, cucu, cicit kami, agar merekapun bertumbuh dalam kasih yang sejati. Amin.

Bacaan Alkitab Setahun, 29 Desember : Wahyu 13-15

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terkini

NAP - Ada Tiga Hal Yang Dapat Menghancurkan Kehidupan Kita

  Pnt.Netty Agnes Kululu-Pantow, SE Ketua Kompelka WKI Baitel Kolongan